Berita

Picu Kekerasan Atasnama Agama, Wamenag RI Soroti Konten Ujaran Kebencian di Medsos

Minggu, 26 September 2021 - 16:22
Picu Kekerasan Atasnama Agama, Wamenag RI Soroti Konten Ujaran Kebencian di Medsos Wakil Menteri Agama RI Zainut Tauhid Sa'adi. (FOTO: Kemenag RI)

TIMES PASAMAN, JAKARTA – Wakil Menteri Agama (Wamenag RI) Zainut Tauhid Sa'adi menyoroti maraknya konten ujaran kebencian yang mengatasnamakan agama di media sosial (Medsos). Ia menilai konten tersebut berpotensi menimbulkan konflik horizontal.

"Maraknya konten ujaran kebencian yang mengatasnamakan agama yang berpotensi menimbulkan konflik horizontal, baik internal umat beragama maupun antarumat beragama," kata Zainut saat menghadiri acara Kegiatan HUT Karang Taruna ke-61 secara virtual, Minggu (26/9/2021).

Awalnya Ia megatakan, di era kemajuan teknologi saat ini, masyarakat banyak mempelajari soal agama melalui internet dan media sosial. Tak jarang pula menemukan konten provokatif, seperti ujaran kebencian terhadap suatu agama.

"Terlebih lagi kecenderungan masyarakat kita yang menyukai judul berita sifatnya provokatif dan heboh serta cenderung langsung percaya isi konten tanpa verifikasi dan tabayyun. Hal tersebut turut berkontribusi pada hoaks, kebohongan yang rencana untuk mengecoh dan menipu orang lain," ungkapnya.

Zainut mengatakan, informasi bernada ujaran kebencian dapat memicu terjadinya percekcokan antarumat beragama maupun di lingkup agama itu sendiri. Menurutnya, fenomena ini merupakan bagian yang tak terelakkan dari disrupsi perkembangan teknologi.

"Pada tantangan di atas situlah, agama harus bisa menjawabnya, mengisi kembali nilai-nilai kemanusiaan dan keagamaan yang terancam karena perkembangan teknologi dan perubahan zaman untuk senantiasa menghadirkan nilai agama moderat dan merupakan solusi atas ekstremitas sumbu agama, satu sumbu yang konservatif serta sumbu lainnya yang liberal," ucapnya.

Atas hal ini, pihaknya meminta agar masyarakat dapat mempelajari ilmu agama secara menyeluruh. "Sehingga tidak terjebak pada perbedaan pengetahuan agama yang kerap digunakan sebagai pemicu kebencian dan kekerasan," demikian ucap Wamenag RI Zainut Tauhid Sa'adi menyoroti maraknya konten ujaran kebencian yang mengatasnamakan agama di Medsos. (*)

Pewarta : Hasbullah
Editor : Deasy Mayasari
Tags

Berita Terbaru

icon TIMES Pasaman just now

Welcome to TIMES Pasaman

TIMES Pasaman is a PWA ready Mobile UI Kit Template. Great way to start your mobile websites and pwa projects.